RRI Lhokseumawe, Dampak banjir yang terjadi sabtu (26/12) pekan lalu di Kabupaten Aceh Utara, sampai saat ini masih mennyisakan ribuan jiwa lebih korban banjir menempati 17 lokasi pengusian. 17 lokasi tersebut tersebar, dikecamatan Kuta Makmur satu lokasi, 4 lokasi dikecamatan Tanah Luas dan 12 titik dikecamatan Matang Kuli. Kepala Bidang Penganggulangan Bencana Satlak BP Aceh Utara Marzuki A Rahman mengatakan, musibah banjir kali ini menerjang 78 desa ditujuh kecamatan, diantaranya 5 desa dikecamatan Kuta Makmur, 8 desa di Syamtalira Aron, 13 desa di Tanah Luas dan 24 desa di Matang Kuli. bahkan data terbaru yg diterima Satlak PB Aceh Utara (29/12), satu desa dikecamatan Matang Kuli yakni Alue Thoe, kembali menerima kiriman air banjir dari pengunungan. menurut Marzuki, dari jumlah desa tersebut, 17 desa ditiga kecamatan terpaksa warganya diungusikan kedaratan yang lebih tinggi. terbanyak dikecamatan Matang Kuli yakni 815 kepala keluarga atau 3411 jiwa.
Dalam masa panik, posko tagana didesa Parang Sikureung ungkap Marzuki, telah menyalurkan bantuan sembako dan upaya evakuasi korban jika ada yang masih terperangkap banjir “sejak hari minggu posko telah didirikan” lanjut Kabid Penganggulangan Bencana Satlak BP Aceh Utara ini. sementara terkait kerugian ia mengaku, sampai hari ini belum menerima data kerugian tersebut dari masing-masing Kecamatan, meskipun ada ribuan hektar lahan persawahan masyarakat yang terendam akibat banjir dipenghujung tahun ini (NAS/AGUNG)
-
Radio Republik Indonesia Lhokseumawe
- 0 Comment
Leave a Reply
- Link Terkait
- RRI Banda Aceh
- RRI Bandung
- RRI Jakarta
- RRI Medan
- RRI Pro3 Jakarta
- RRI Surabaya

- Petro dolar tantang Bireuen da...
- LBH APIK prihatin Ayah bakar A...
- MaTa kecewakan Pers ikut nikma...
- Kenaikan TDL akan berimbas kep...
- Danrem 011 Lilawangsa : semua...
- Polri bertekad merubah diri ke...
- Pansus DPRK Lsm dinilai gagal ...
- Polhut Aceh Utara serahkan kay...
- Dana abadi pendidikan Aceh per...
- Gelandangan dan orang gila ter...
- Masyarakat kecewa gagal bertem...
- Al khaidar : diduga pulau jawa...